Dengarkan Ungkapan Hatinya Wahai Ayah Bunda

Penulis : Myra Ummu Mutia

Laa Tansaa Isi Tangki Cinta

┏━━━━••••┈✿•┈•✿•┈✿•••━━━━┓
💟 Home of Character Education 🌸
┗━━━••••┈✿•┈•✿•┈✿•••━━━━━┛
🏚 Rumahku Sekolah Terbaikku🌵
الأم مدرسة الأولى
Al-Ummu Madrasatul Ula

Dengarkan Ungkapan Hatinya Wahai Ayah Bunda

Dengarkan Ungkapan Hatinya Wahai Ayah Bunda

Anak adalah sosok manusia yang paling murni hatinya.
Mungkin sudah berkali-kali hatinya tersakiti oleh lisan dan perbuatan kita, namun mereka tetap kembali kepada kita.
Tetap meminta pelukan dan ciuman orangtuanya, meski mungkin 5 menit yang lalu kita marah dengannya.
Tanpa syarat, mereka memaafkan kekeliruan kita. Bersabar menanti waktu bermain dengan bunda dan ayah.
Memuji masakan kita, walaupun menurut kita masakan tersebut biasa saja. Banyak pemakluman yang mereka berikan kepada kita, padahal…. semestinya kitalah yang harusnya memberi pemakluman yang banyak untuk mereka.

“Maafkan bunda ya Nak, tadi bunda sudah membentakmu”

“Sayang, maafkan bunda ya membuat kalian menunggu untuk bermain”

“Maafkan ayah ya Nak, ayah masih capek karena baru saja pulang kerja”

“Maaf ya Nak…..”

Alasan apa lagi yang membuat kita mengelak dari mereka? Padahal doa kita yang menjemput mereka, meminta dengan sungguh-sungguh agar Allah datangkan mereka ke dalam kehidupan kita. Setelah perjuangan meminta kepada Allah, akankah kita mengabaikan keberadaan mereka yang berharga?

Dengarkanlah ungkapan hati mereka wahai ayah, bunda.
Ya, memang tidak selalu hal baik terucap dari lisan mereka. Mungkin mereka merengek minta perhatian, menangis minta ditemani, mengatakan “aku ngga sayang bunda lagi” padahal dibalik ungkapan itu ada makna ngga ingin diabaikan, merajuk minta diberi kehangatan.

Dengarkanlah ungkapan hati mereka wahai ayah bunda, meski berupa tingkah pola mereka yang menguji kesabaran kita.

Waktu berjalan cepat, semoga kita tersadar sebelum nantinya berada di kondisi kita yang meminta mereka untuk mendengarkan ungkapan hati kita, namun.. mereka mengabaikannya seperti saat kita mengabaikan mereka.

Myra Ummu Mutia

(Tabbis HCE Indonesia)

🚹 SETIAP ANAK HEBAT 🚺
Bahagia Beriman, Berilmu, Beramal
✿•┈•┈ 🍀🪷🪷🪷🍀•┈•┈

Tags: No tags

Leave A Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *