25 | Hati yang Bersih

📖 𝓘𝓷𝓰𝓪𝓽𝓵𝓪𝓱 𝓐𝓵𝓵𝓪𝓱 𝓣𝓪’𝓪𝓵𝓪 𝓫𝓮𝓻𝓯𝓲𝓻𝓶𝓪𝓷:

يَوۡمَ لَا يَنۡفَعُ مَالٌ وَّلَا بَنُوۡنَۙ‏
اِلَّا مَنۡ اَتَى اللّٰهَ بِقَلۡبٍ سَلِيۡمٍؕ‏

> ❝ Pada hari harta dan anak-anak tidak berguna, kecuali orang-orang yang datang kepada Allah dengan hati yang bersih.❞
(QS. Asy-Syu’ara: 88–89)

Pada hari itu, harta yang letih kau kejar, tak mampu menolongmu.
Anak-anak yang kau banggakan, tidak bisa menyelamatkanmu.

Semuanya hilang lenyap, meninggalkanmu sendirian.
Segala kebanggaan sirna tanpa sisa,
hanya hati yang bersih dipandang Allah.

Apa gunanya emas bertumpuk,
jika hati berkarat dengan iri dan sombong?
Apa artinya keturunan banyak,
jika hati tetap beku menjauh dari Allah?

Qalbun salim—itulah satu-satunya bekal,
hati yang lurus, jernih dari noda.
Tidak tersentuh syirik,
tidak ternodai cinta dunia yang membutakan.

Wajah bisa indah, tubuh bisa gagah,
tapi hati busuk membuat raga terseret ke neraka.
Hanya hati bersih yang membuat kaki ringan,
meniti jembatan menuju surga.

Maka bersihkan hatimu sebelum ajal datang,
lapangkan dengan taubat, syukur, dan dzikirullah.
Karena di hari pertemuan itu,
hanya hati yang selamat—yang akan tersenyum di hadapan Rabbnya.

Khusna Ummu Hubbi

𝐇𝐂𝐄 𝐈𝐧𝐝𝐨𝐧𝐞𝐬𝐢𝐚
𝗛𝗼𝗺𝗲 𝗼𝗳 𝗖𝗵𝗮𝗿𝗮𝗰𝘁𝗲𝗿 𝗘𝗱𝘂𝗰𝗮𝘁𝗶𝗼𝗻