Mengenal Anak Kita

Penulis : Lia Ummu Asiyah

Laa Tansaa Isi Tangki Cinta

┏━━━━••••┈✿•┈•✿•┈✿•••━━━━┓
💟 Home of Character Education 🌸
┗━━━••••┈✿•┈•✿•┈✿•••━━━━━┛
🏚 Rumahku Sekolah Terbaikku🌵
الأم مدرسة الأولى
Al-Ummu Madrasatul Ula

Mengenal Anak Kita

“Mengenal Anak Kita”

Sudahkah kita mengenal anak kita? Sudahkah kita mengenal lahir dan batinnya mereka?
Atau kita hanya sekedar membersamainya tanpa benar-benar mengenalnya?
Jika ada pertanyaan serupa diatas, bisakah kita menjawabnya?

Wahai Ayah dan Bunda,
Kita adalah orang yang seharusnya paling mengenal anak kita . Karena kita lah pendidik pertama dan utamanya. Amanah anak kita itu bukan untuk orang lain. Namun amanah ini untuk kita perjuangkan dan pertanggung jawabkan di akhirat nanti. Sudahkah kita benar-benar mengenal buah hati?

Darimanakah kita bisa mengenal anak-anak kita?
Wahai Ayah dan Bunda,
Pembersamaan yang terjadi setiap hari, sebisa mungkin menjadi proses dan moment kita mengenali anak kita.
Agar kita bisa memahami kebutuhannya, agar kita bisa memahami keinginannya. Bahkan agar kita memahami apa bakat dan potensi yang ada pada mereka.

Cara mengenali anak kita harus dengan hati yang tulus. Maka mengenali anak kita hanya bisa menggunakan cara yang halus. Cara yang bisa membuat anak kita merasa aman dan nyaman. Cara yang bisa membuat mereka merasa bahagia penuh cinta.

Maka bagaimana cara mengenali anak kita?
Mulailah dari pagi hari ketika bangun tidur. Bangunkan anak kita dengan penuh kelembutan. Berikan sapaan sayang yang hangat dan senyuman. Lantunkan doa kebaikan pada anak kita. Berikan ia pujian, pelukan dan kata-kata yang menyentuh serta memberikan semangat. Semoga anak kelak akan selalu ingat bahwa ayah dan bunda nya mencintai mereka dengan sangat.

Lalu, berikanlah keteladanan yang baik. Seperti memulai lagi dengan berdzikir kepada Allah. Agar hati senantiasa terpaut kepada Allah. Dan penuhi hati bersama anak kita dengan penuh syukur sebagai anugerah.

Ketika anak makan atau sarapan. Berikanlah pelayanan sepenuh hati. Sediakan makanan bergizi yang membahagiakan hati. Tak lupa kita temani dan bersamai. Ajak anak-anak kita mensyukuri nikmat Allah. Disinilah anak-anak Insya Allah akan menyadari. Bahwa Ayah dan Bunda nya melimpahkan cinta sepenuh hati.

Ketika anak bermain seharian atau berkegiatan. Temani dan bersamai juga sepenuh hati. Apapun dan bagaimanapun repotnya kita mengurus urusan rumah yang rasanya tiada henti. Namun saat anak minta ditemani, maka prioritaskanlah kebutuhan anak kita ini. Sebab diusianya mereka saat ini, memang amat sangat butuh ditemani dan di bersamai.

Lalu ketika anak minta perhatian, maka berusahalah kita berikan. Ketika anak butuh dibantu, maka berusahalah untuk segera membantu. Ketika anak meminta ini dan itu, penuhilah selagi kita mampu. Sebab inilah yang anak-anak kita butuhkan.
Dengan cara inilah, InsyaAllah kita akan mengenali anak kita.

Saat anak sedang melakukan sesuatu, berikanlah apresiasi yang tinggi. Saat anak sedang ingin mencoba, biarkan mereka belajar. Pun saat anak ingin tahu, penuhi rasa keingintahuannya itu.

Saat anak akan tidur, kita temani dengan sepenuh hati. Berikan kesan yang membahagiakan. Bisa kita temani dengan menjadi teman cerita, mendengarkan dan memvalidasi perasaannya. Atau dengan membaca buku bersama, lalu kita doakan kebaikan menjelang tidurnya anak kita. Kita beri usapan lembut. Kita temani dengan zikir-zikir menyentuh hati. Semoga ini akan terkenang sebagai momen yang kelak mereka rindukan.

Inilah masa kita mengenali anak-anak kita. Lewat pembersamaan setiap hari bersama mereka. Dengan proses belajar dan dinamika yang penuh warna. Kita akan terus belajar mengenali anak kita.

Maka teruslah belajar mengenali anak kita. Teruslah berusaha memenuhi kebutuhan anak kita. Dan teruslah menjadi teladan kebaikan bagi anak kita.

Tidak ada kata terlambat untuk mengenali anak kita, selama mereka masih bersama kita.
Maka manfaatkanlah momen dan fasenya membersamai mereka.

Sebab waktu dengan sangat cepat berlalu. Anak kita pun kelak dengan cepat pula bertumbuh dan dewasa. Hingga kelak dimanapun anak kita Allah berikan takdir-Nya. Tetap mengingat dan mendoakan kita.

Karena anak kita akan merasa bahagia. Saat kita bisa mengenali mereka. Anak kita akan merasa bahagia. Saat merasa selalu dekat dengan ayah atau bundanya. Sebab, kita lah dunia mereka untuk saat ini. Maka cintailah mereka dengan penuh bahagia. Sayangilah anak kita dengan sepenuh hati. Semoga apa yang kita lakukan untuk anak kita mendapatkan rida-Nya dan surga-Nya.
Aamiin.

Jangan sampai tangki cinta anak kita kering dan kosong. Mari penuhi tangki cinta mereka. Semoga Allah memberikan kemudahan. 🧡

Ditulis oleh: Lia Ummu Asiyah
(Tabbis HCE Indonesia)

🚹 SETIAP ANAK HEBAT 🚺
Bahagia Beriman, Berilmu, Beramal
✿•┈•┈ 🍀🪷🪷🪷🍀•┈•┈

Tags: No tags

Leave A Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *